Berita Terbaru
Categories
  • ALMANAK HKI
  • ARTIKEL
  • BERITA
  • BIRO
  • DATA PEGAWAI
  • FOTO
  • GALLERY
  • KHOTBAH
  • KHOTBAH MINGGU
  • PROFIL
  • RENUNGAN HARIAN
  • SERMON
  • VIDEO
  • Kasih dan Pengorbanan

    Mar 08 20221.540 Dilihat

    Selasa, 8 Maret 2022

    Efesus 5 : 2 “…dan hiduplah di dalam kasih, sebagaimana Kristus Yesus juga telah mengasihi kamu dan telah menyerahkan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan korban yang harum bagi Allah.”

    Berbicara tentang Kasih pasti dikaitkan dengan yang namanya pengorbanan. Berbicara mengenai kasih, mengingatkan kita akan kasih Bapa didalam Yesus Kristus. Di dunia ini banyak orang yang mau menyatakan kasih, tetapi kasih yang datang dari dunia ini ada batasnya, bahkan ada ukurannya. Sebab, kasih dari dunia masih memandang rupa dan masih melihat kondisi. Tetapi kita tahu bahwa hanya Kasih Yesus yang tidak memandang kondisi atau sering disebut unconditional love. Yesus mengasihi kita bukan karena kita layak dikasihi, tetapi karena Ia penuh kasih. Jika Ia mengkehendaki kita untuk membuktikan bahwa diri kita patut dikasihi, kita akan gagal dengan menyedihkan.

    Paulus mengingatkan jemaat Efesus bahwa mereka adalah anak-anak Allah. Paulus mengajarkan bahwa orang percaya harus meniru Allah dengan menunjukkan kasih seperti yang Kristus telah nyatakan. Kita harus menjadi kudus, sama seperti Allah yang kudus, bermurah hati sama seperti Dia yang murah hati, menjadi sempurna seperti Dia yang sempurna. Tidak ada satupun sifat Allah yang lebih dianjurkan untuk kita teladani selain kebaikan-Nya. Kita tahu bahwa Kristus telah menyerahkan diri-Nya untuk dikurbankan bagi umat-Nya. Itulah wujud kasih Allah bagi umat-Nya. Inilah wujud kasih orang Kristen seharusnya yaitu menyatakan kasih dengan sebuah tindakan pengorbanan, baik bagi Allah maupun manusia.

    Dengan kesadaran kembali tentang apa itu “KASIH”, diharapkan orang dapat memahami tindakannya untuk menjadi penurut-penurutnya Allah; mendasari tindakannya untuk hidup di dalam kasih. Sebab hidup dalam kasih yang dituntut yakni soal relasi dengan sesama: 4:32 Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.

    Kata Mutiara: Kasih tanpa pengorbanan bukanlah kasih sejati. Tetapi kasih sejati adalah kasih yang dibarengi dengan pengorbanan.

    Doa: Mampukan kami Tuhan untuk mengasihiMu dengan setulus hati kami dan berkorban untuk kemuliaan mu.

    Vic. Pdt. Venie Cahaya Sinurat, S.Th

    Share to

    Related News

    Bacaan ALKITAB – Ingat Kepada Tuha...

    by Mar 03 2023

    Ulangan 8:18 Ulangan 8:18“Tetapi haruslah engkau ingat kepada TUHAN, Allahmu, sebab Dialah yang me...

    Pekerjaan Baik

    by Feb 24 2023

    Bacaan ALKITAB. Efesus 2:1-10Oleh: Pdt. Riston Eirene Sihotang, S.Si., M. Hum Ayat Renungan – 2:10...

    Benar Karena Iman

    by Feb 23 2023

    Bacaan ALKITAB. Roma 5:1-11Oleh: Pdt. Wahyu Martulus Sirait, S.Th Ayat Renungan – Roma 5:1Sebab it...

    “Mengasihi Tuhan dan Sesama”

    by Feb 22 2023

    Bacaan ALKITAB. Ayub 6:1-30Oleh: Pdt. Lisna Lisensi Saragih, M.Th Ayat Renungan – Ayub 6 : 14“Si...

    Bacaan ALKITAB: Dia Menuntun Kita Hidup ...

    by Feb 21 2023

    “Bagiku tidak ada sukacita yang lebih besar dari pada mendengar, bahwa anak-anakkuhidup dalam kebe...

    Pada-Mu, TUHAN, aku berlindung, janganla...

    by Feb 20 2023

    Bacaan ALKITAB. Mazmur 31:1-8 TUHAN PerlindungankuOleh: Pdt. Ernawati Pasaribu, S.Th Keamanan, keten...

    No comments yet.

    Sorry, the comment form is disabled for this page/article.
    back to top