TEBING TINGGI- Ephorus HKI Pdt Manjalo Pahala Hutabarat Sth MM pada kotbah perayaan Paskah Oikumene Kota Tebing Tinggi mengajak umat Kristiani untuk dapat berbuat yang terbaik, Minggu (17/4).
“Kiranya umat Kristiani terus merendahkan hati kepada Tuhan dan jadikan gereja sebagai tempat pengampunan serta terus berbuat yang terbaik,” jelasnya.
Perayaan Paskah Oikumene Kota Tebing Tinggi 2016 diselenggarakan BKAG Tebing Tinggi yang dipusatkan Gedung Mangapul Tua Tebing Tinggi.
Walikota Tebing Tinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM menghadiri perayaan Paskah Oikumene 2016 mengapresiasi BKAG Tebing Tinggi karena senantiasa mendatangkan pengkhotbah yang bergantian setiap tahun. Hal ini merupakan sesuatu yang sangat baik dan pertanda umat Kristiani Tebing Tinggi selalu solid dan kompak.
“Paskah merupakan perayaan kebangkitan Yesus dari kematian. Kematian itu merupakan hak veto dari Tuhan yang tidak dimiliki manusia sehebat dan sepintar apapun. Karenanya tidak ada manusia akan hidup selamanya. Suatu saat akan mengalami kematian,” ujarnya.
Untuk itu, selama manusia hidup, berbuatlah yang terbaik mendatangkan pahala dari Tuhan yang Maha Kuasa, bukan sebaliknya melakukan perbuatan mendatangkan dosa.
“Banyak hal yang dapat dilakukan untuk mendatangkan pahala serta tidak takut berkorban untuk sebuah kemajuan. Apakah itu dengan ilmu, doa atau uang asalkan dilakukan dengan keikhlasan dan tulus,” tambah Walikota Tebing Tinggi.
Melalui Paskah dapat dilakukan evaluasi dan pengkajian sudah sejauhmana melakukan perbuatan baik dan pengorbanan untuk kemajuan diri sendiri, keluarga, bangsa dan negara.
Walikota berpesan dalam khotbah di hadapan jemaat, agar tidak pernah bosan untuk terus memerangi dan menjauhi narkoba yang menjadi musuh bangsa ini bersama-sama dan juga terus menjaga ketertiban dan keamanan.
“Mari terus kita jaga kodusifitas Kota Tebing Tinggi selama ini sudah baik. Jalin terus hubungan harmonis dan penuh kekeluargaan sesama umat, saling menghormati dan toleran sesama umat beragama,” tandasnya.
Sebelumnya, Ketua Panitia Paskah Oikumene Pahala Sitorus berharap kepada Pemerintah Kota Tebingtinggi dapat berkesinambungan menampung anggaran kegiatan keagamaan di APBD tanpa membeda-bedakan agama.
Pahala Sitorus juga mengajak umat Kristiani untuk terus merendahkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa dan jadikan gereja sebagai tempat pengampunan serta terus berbuat kebajikan kepada sesama manusia. (MBW/RAH)
No comments yet.